Senin Ini
Senin ini.
Setelah sebelumnya minggu kelabu, dan senin ini... gue kangen! :I
Kalau dulu kangen, masalahnya jarak. Kalau sekarang kangen, masalahnya lebih gila lagi. Hubungan gue memang lagi diterpa badai gila-gilaan, bahkan buat bilang kangen, gue ga ada beraninya.
Dan gue kangen... dengan mahluk ini :'
Senin ini, Mimi juga bilang...
"Love life lo sudah diatur. Mau seobrak-abrik seperti kasurnya Pipik, kalau Allah bilang rapih, pasti rapih lagi"
Sebetulnya ini lebih kearah absurd daripada qoutes penyemangat gitu. I dont know why, tapi gue suka. Soalnya gini, kasur tidurnya Pipik memang kadang suka berantakan, tapi suatu saat, kasur itu akan rapi, Pipik bersihinnya juga karena berbagai alasan, bisa karena dia sadar itu kasur ga layak lagi ditidurin atau karena akhirnya ada kutu yang gigitin badan dia sampai dia terbangun malam hari dan harus rapihin kasurnya.
Gue yakin ini absurd banget, tapi intinya adalah, akan ada waktunya kasur itu rapih, rapihnya juga dengan berbagai cara karena akhirnya si empunya sadar atau harus dengan digigit kutu dulu. Seperti hidup gue, seberantakan apapun sekarang hidup gue akan senang senang lagi, akan rapih lagi :))) Dan Tuhan akan kasih berbagai cara, gimana caranya supaya hidup gue bisa berjalan rapi lagi. Mungkin cobaan sekarang seperti kutu yang gigit Pipik, gue harus sakit dulu, setelah itu sadar, setelah itu tahu apa yang harus dikerjain buat rapihin semuanya.
Well, semoga waktu itu akan datang ya! :)))
Besok, lusa atau bulan depan, Tuhan sudah siapin kapan waktunya. Jadi bersabar lah! Teori memang gampang, tapi satu-satunya cara supaya bisa melewatinya dengan keren adalah, yaa itu, sabar :)
Sambil berdoa, semoga sabar gue selalu di refill penuh. Amin.
Anyway, terimakasih Pipik dan Mimi, kalian menginspirasi gue.
0 komentar